Juru bicara TGPP Covid-19 Kabupaten Wajo, Supardi |
Wajo - Pasca keluarnya hasil Swab Test ke-2 pasien inisial IW yang
dinyatakan terkonfirmasi positif Covid- 19 dengan gejala ringan, Tim Gugus Percepatan
Penanganan (TGPP) Covid-19 Kabupaten Wajo bergerak cepat melakukan Rapid Test kepada
57 orang tenaga kesehatan, Senin (20/4/2020).
Selain
tenaga kesehatan, sampai Selasa 21 April 2020, TGPP juga sudah melakukan
pemeriksaan rapid test terhadap 6 orang keluarga IW.
Menurut juru bicara TGPP Covid-19 Kabupaten
Wajo, Supardi, Rapid Test dilakukan selama 2 hari, yaitu Senin dan Selasa.
Bahkan pihak RSUD Siwa masih tetap melakukan tracking dan pemeriksaan kepada
sejumlah orang lainnya.
Berdasarkan hasil rapid test yang
dilakukan selama 2 hari itu, kata Supardi, ada 5 orang di antaranya dinyatakan
positif rapid test, namun tidak menunjukkan gejala-gejala seperti yang
dikemukakan sebelumnya, maka dilakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasil
swabnya.
Supardi menjelaskan,
bahwa hasil rapid test positif belum tentu positif Covid-19, karena nilai
positif itu baru diperoleh dari adanya peningkatan aktivitas antibodi akibat
adanya virus yang masuk ke dalam tubuh orang yang dites.
Olehnya itu, Supardi mengatakan,
tidak serta merta bisa dikategorikan positif Covid-19. Yang bisa memastikan
seseorang terinfeksi Covid-19 hanyalah Polumerace Chain Reaction (PCR). Jika
kondisi fisik yang bersangkutan tidak menunjukkan gejala seperti demam, sesak
nafas, batuk, dan lain-lain, maka mereka hanya dimasukkan dalam kelompok Orang
Tanpa Gejala (OTG) dan akan terus diisolasi sambil menunggu hasil PCRnya.
“Apabila hasil swabnya ternyata
menunjukkan hasil yang positif, maka pemerintah Kabupaten Wajo melalui TGPP Covid-19,
sudah siap melakukan penanganan sesuai dengan protokol Covid-19,” ungkap
Supardi. (rls)
0 Komentar