Harapan petani di wilayah tersebut seketika pupus, lahan pertanian yang berada di Dusun tersebut tampak berubah layaknya danau.
Ketinggian banjir mencapai pinggang orang dewasa itu merendam tanaman para petani.
Para petani mengaku jika banjir tidak segera surut, maka tanaman yang mereka tanam akan mati.
"Kita sudah mengeluarkan banyak biaya mulai dari penanaman hingga pemupukan, tanaman padi ini sudah berumur 1 bulan lebih, tetapi persawahan kami terendam banjir," tambahnya.
Banjir di Desa Tua ini kerap terjadi tiap tahunnya ketika musim penghujan lantaran curah hujan yang besar dan danau tak mampu menampung debit air.
Petani berharap adanya bantuan dari pemerintah untuk membantu kerugian yang di alami para petani yang ada di Desa Tua.(Idr)
Editor: Herdi
0 Komentar