Janji bantuan traktor roda empat itu akhirnya terwujud dan tentunya Bupati Wajo, Amran Mahmud menyampaikan terima kasih dan apresiasi untuk itu.
Amran menyampaikan hal itu saat menyerahkan bantuan traktor roda empat kepada dua kelompok tani di Desa Ajarang, Kecamatan Gilireng, Rabu (24/11/21).
“Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan masyarakat Wajo, kami mengirimkan penghargaan tinggi kepada Presiden Jokowi,” ujarnya.
Dia menjelaskan, Kelompok Tani Harapan Jaya dan Kelompok Tani Piawung terpilih mewakili kelompok tani untuk menjelaskan manfaat dari Bendungan Paselloreng saat diresmikan oleh Presiden Jokowi pada September lalu.
"Pada saat itu, Presiden Jokowi menjanjikan mereka bantuan traktor roda empat dan alhamdulillah sudah terealisasi dan diserahkan hari ini," ungkap Amran.
Sebagai daerah dengan potensi pertanian melimpah, lanjutnya, sangat dibutuhkan dukungan alat dan mesin pertanian memadai. Katanya, bantuan inipun diharapkan bisa bermanfaat untuk para petani.
Amran pun berharap agar bantuan seperti ini bisa diserahkan lebih banyak lagi kepada kelompok tani di Bumi Lamaddukelleng. Menurutnya, dengan memadainya alsintan, maka bisa mendukung daerah ini sebagai lumbung padi.
Sementara, Ketua Kelompok Tani Harapan Jaya, Mattuppuang, mewakili kelompoknya dan Kelompok Tani Piawung menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas bantuan traktor empat roda yang diterima itu.
"Kita juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Wajo yang menyerahkan langsung bantuan Presiden kepada kami. Insyaallah kita akan jaga dan manfaatkan dengan baik," tutur Mattuppuang.
Turut mendampingi Bupati Wajo pada penyerahan bantuan ini, yakni Direktur Fasilitasi Penataan Persebaran Penduduk Direktorat Jenderal Penyiapan Kawasan Transmigrasi pada Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Anto Pribadi.
Hadir pula Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Wajo, Ashar, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Wajo, Syahran, Camat Gilireng, Andi Muhammad Alfatih, dan beberapa lainnya yang turut hadir. (Rls)
Editor: Herdi
0 Komentar