.jpg)
Anda penggemar matcha? Anda perlu mengetahui fakta dan khasiat di balik matcha.
Matcha yaitu jenis teh hijau bubuk yang dipakai dalam upacara minum teh Jepang. Baru-baru ini, matcha sering muncul sebagai varian minuman dan makanan penutup. Berbeda dengan teh hijau yang diminum sehabis daun teh direndam, teh matcha digiling terlebih dahulu menjadi bubuk, kemudian diberi air panas sebelum dikonsumsi.
Seperti juga teh hijau, matcha memiliki banyak khasiat kesehatan. Studi memberikan bahwa teh hijau memperlihatkan antioksidan yang berfaedah bagi kesehatan. Ada beberapa bukti bahwa teh hijau matcha menawarkan dosis lebih terkonsentrasi.
Berikut ini fakta ihwal matcha yang perlu Anda pahami, antara lain :
L-theanine adalah asam amino yang ditemukan dalam teh. Studi memperlihatkan bahwa L-theanine kemungkinan mempunyai manfaat kognitif dan antibakteri. L-theanine bisa meningkatkan relaksasi, ketegangan, dan ketenangan. Bila ditambah dengan kafein dapat mengembangkan kinerja, perhatian, memori, fokus, dan kewaspadaan. Matcha mengandung lima kali lebih banyak L-theanine sebagai jenis teh, namun tampaknya tidak ada observasi untuk mendukung hal ini.
Teh hijau mengandung antioksidan yang diketahui selaku catechin, utamanya catechin epigallocatechin gallate (EGCg) yang mempunyai sifat anti-tumor. Suatu studi mendapatkan bahwa teh hijau matcha mengandung setidaknya 3 kali lebih banyak EGCg ketimbang teh hijau yang lain yang diteliti. EGCg mampu membantu menangkal kanker dengan melindungi sel dari kerusakan DNA dan menghalangi proliferasi sel tumor. Klorofil inilah yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Studi telah menghubungkan konsumsi klorofil yang lebih tinggi dengan tingkat yang lebih rendah dari kanker hati terkait aflatoksin. Matcha berwarna hijau, alasannya kaya klorofil.
Matcha belum dipelajari secara ekstensif, sehingga masih belum terperinci apa faedah atau akhirnya. Dalam suatu penelitian, konsumsi teh hijau yang tinggi dikaitkan dengan duduk perkara reproduksi pada lalat buah. Tidak terperinci apakah ini mampu mempunyai efek yang sama pada insan.
Matcha yaitu jenis teh hijau bubuk yang dipakai dalam upacara minum teh Jepang. Baru-baru ini, matcha sering muncul sebagai varian minuman dan makanan penutup. Berbeda dengan teh hijau yang diminum sehabis daun teh direndam, teh matcha digiling terlebih dahulu menjadi bubuk, kemudian diberi air panas sebelum dikonsumsi.
Seperti juga teh hijau, matcha memiliki banyak khasiat kesehatan. Studi memberikan bahwa teh hijau memperlihatkan antioksidan yang berfaedah bagi kesehatan. Ada beberapa bukti bahwa teh hijau matcha menawarkan dosis lebih terkonsentrasi.
Berikut ini fakta ihwal matcha yang perlu Anda pahami, antara lain :
- Matcha yakni debu teh hijau yang sering digunakan dalam upacara minum teh Jepang dan memiliki rasa yang lembut.
- Diasumsikan lebih sehat daripada teh hijau dan memilki sumber antioksidan yang lebih baik. Perlu lebih banyak penelitian untuk menentukan manfaatnya.
- Matcha dapat disertakan ke kudapan manis, kuliner epilog, dan granola, atau untuk latte matcha.
- Matcha terbuat dari tanaman teh jenis khusus adalah Camellia Sinensis. Tanaman ini menghasilkan jenis teh yang diketahui sebagai tencha. Tencha menghabiskan sebagian waktu pertumbuhannya dengan tertutup. Teknik ini mengembangkan jumlah klorofil yang dikandungnya dan memberinya warna hijau cerah.
- Matcha dibuat dengan membuang batang dan urat dari tencha dan stonegrinding sisa daun untuk menciptakan debu. Ada nilai yang berbeda dari matcha. Seremonial-grade yakni mutu tertinggi, digunakan dalam upacara minum teh. Matcha premium cocok untuk konsumsi sehari-hari.
- Beberapa penelitian memberikan bahwa teh hijau mungkin mempunyai faedah kesehatan. Karena matcha yakni bentuk terfokus teh hijau, diasumsikan bahwa faedah teh hijau akan diperoleh dari matcha juga, dan kemungkinan khasiat matcha lebih berpengaruh dibandingkan teh hijau. Sampai kini, ada sedikit bukti untuk mendukung klaim ini.
Konsentrasi dan kognisi
L-theanine adalah asam amino yang ditemukan dalam teh. Studi memperlihatkan bahwa L-theanine kemungkinan mempunyai manfaat kognitif dan antibakteri. L-theanine bisa meningkatkan relaksasi, ketegangan, dan ketenangan. Bila ditambah dengan kafein dapat mengembangkan kinerja, perhatian, memori, fokus, dan kewaspadaan. Matcha mengandung lima kali lebih banyak L-theanine sebagai jenis teh, namun tampaknya tidak ada observasi untuk mendukung hal ini.
Sifat anti-kanker
Teh hijau mengandung antioksidan yang diketahui selaku catechin, utamanya catechin epigallocatechin gallate (EGCg) yang mempunyai sifat anti-tumor. Suatu studi mendapatkan bahwa teh hijau matcha mengandung setidaknya 3 kali lebih banyak EGCg ketimbang teh hijau yang lain yang diteliti. EGCg mampu membantu menangkal kanker dengan melindungi sel dari kerusakan DNA dan menghalangi proliferasi sel tumor. Klorofil inilah yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Studi telah menghubungkan konsumsi klorofil yang lebih tinggi dengan tingkat yang lebih rendah dari kanker hati terkait aflatoksin. Matcha berwarna hijau, alasannya kaya klorofil.
Matcha belum dipelajari secara ekstensif, sehingga masih belum terperinci apa faedah atau akhirnya. Dalam suatu penelitian, konsumsi teh hijau yang tinggi dikaitkan dengan duduk perkara reproduksi pada lalat buah. Tidak terperinci apakah ini mampu mempunyai efek yang sama pada insan.